Darius Sinathrya Sebut Atta Halilintar Datang Hanya Saat Ada Butuhnya Saja - INFO SELEB

 

Artis Darius Sinathrya menyindir kelakuan Atta Halilintar sebagai sosok yang datang hanya saat ada butuhnya saja. 

Darius Sinarthrya mengungkap tabiat asli Atta Halilintar yang dikenalnya selama ini.

"Kita menghindari orang-orang seperti Atta yang datang kalau ada kepentingan doang,” kata Darius Sinarthrya dikutip beberapa waktu lalu.

Suami Donna Agnesia ini mengatakan biasanya Atta hanya saat ada kepentingan saja baru datang.

Setelahnya, ia tak pernah datang lagi.

“Habis selesai kepentingannya dia nggak pernah datang lagi," sambungnya.

Ia juga mengungkap bahwa Atta  jarang muncul di grup mereka.

Bahkan, ayah tiga anak ini sampai melontarkan candaan kepada Atta dan menyindir bakal mengeluarkan suami Aurel dari grup obrolan. 

“Di grup juga nggak pernah komen. Jadi bentar lagi Atta Halilintar, tolong ya dengar baik-baik, kamu akan di-kick dari grup SFC,” pungkasnya.

Darius Sinathrya Sarankan Wanita Tak Menikah Jika Hanya untuk Bahagia

Darius Sinathrya memberikan saran untuk para wanita yang ingin menikah.

Pesan bijak tersebut diberikan Darius Sinathrya untuk para wanita, yang usianya sudah menginjak di atas 25 tahun.

Darius Sinathrya menyarankan para wanita untuk mengikuti perasaannya, jika memang ingin menikah atau tidak.

 "Jadi kalau emang percaya bahwa oke, usia 25 tahun itu menikah misalnya ya jalani, kalau misalnya entah karena karier atau entah karena alasan apa beleive it, its yours life.

You have to choose, pilih dengan bijak dan percaya diri kamu, insting kamu, kebutuhannya maunya apa.

yang paling penting adalah kita menjadi diri sendiri dan menikah itu bukan jawaban untuk bahagia," tegas Darius Sinatrhya.

Ia pun menyarankan para wanita untuk tak menikah, jika tujuannya hanya untuk bahagia.

" Kalau cuma nyari bahagia jangan nikah, tapi menikah boleh berbahagia dengan pasangan, " ujarnya.

 Selain itu, ia juga tak menyarankan seseorang menikah hanya karena ingin lari dari masalah.

"Kadang ada menikah untuk keluar dari masalah dari keluarga dan dari masa lalu, percaya itu bukan pernikahan jawabannya," terangnya.

"Jadi pernikahan itu sakral banget, jadi siap untuk menikah berarti siap untuk berkomitmen, menjadi pasangan terbaik dan menerima positif negatifnya dan bisa bertumbuh bersama dua individu yang berbeda," lanjutnya. (*)