infoselebb.my.id: Ayah Atta Halilintar Digugat Rp26 Miliar, Dituding Pakai Uang Yayasan buat Pelesir ke Luar Negeri - INFO SELEB

Ayah Atta Halilintar Digugat Rp26 Miliar, Dituding Pakai Uang Yayasan buat Pelesir ke Luar Negeri

Posting Komentar

Ayah Atta Halilintar diduga telah mengklaim tanah pondok pesantren di Pekanbaru, Riau, senilai Rp26 miliar.

Orangtua Atta Halilintar, Anofial Asmid dan Lenggogeni Faruk. [Instagram]


Sebuah pondok pesantren di Pekanbaru, Riau, Al Anshar, menggugat ayah Atta Halilintar, Anofial Asmid, atas dugaan mengambil alih tanah ponpes senilai Rp26 miliar.


Menurut kuasa hukum ponpes Al Anshar, Dedek Gunawan, suami Geni Faruk tersebut telah menganbil alih tanah yang dibeli secara kolektif.


"Tanah itu dibeli kolektif oleh anggota yayasan. Beliau mengambil alih tanah itu, atas nama beliau," kata Dedek Gunawan, ditemui di kawasan Jakarta Selatan, Minggu (10/3/2024).


Anofial Asmid membalik nama ketika ia menjabat sebagai pimpinan yayasan. Tetapi dipecat dari jabatan pada 2004 silam karena dianggap tidak cakap.


"Saat beliau dipercaya menjadi pimpinan yayasan, tanah tersebut dibalik nama atas nama beliau. Jadi ditegaskan tanah itu milik yayasan, bukan seperti apa yang penggugat sebutkan," ujarnya.


Pihak ponpes sudah melakukan banyak cara untuk menghubungi ayah mertua Aurel Hemansyah itu, tetapi selalu gagal. Gugatan ini sudah disidangkan pertama kali di Pekanbaru beberapa waktu lalu.


Kabar besan dari Anang Hermansyah ini digugat pun sudah beredar di media sosial. Salah satu akun yang mengunggah informasi ini adalah akun Instagram gosip @lambe_danu pada Senin (11/3/2024).

Gen Halilintar (Instagram/@genhalilintar)


Seketika, unggahan di akun gosip tersebut dipenuhi tanggapan dan kritikan dari warganet. Bahkan, ada warganet yang mengklaim bahwa perjalanan Anofial Asmid dan keluarga ke luar negeri sebenarnya menggunakan dana yayasan.


"Berita ini valid. Aku dulu salah satu yang jadi saksi dari pihak yayasannya. Yang Halilintar ceritakan keliling luar negeri anak-anak mereka kecil itu ya dibiayai yayasan kok, bukan sebab mereka tajir,"  komentar @fighter***.


"Dulu kan pernah ramai di Twitter kalau harta-harta mereka sebenarnya punya yayasan/jemaah, bukan pribadi. Peternakan, butik, itu sumbangan dari jemaah tiap negara," imbuh @mayda***.


"Dari awal denger cerita keluarga mereka, aku kayak curiga sih. Dari yang awalnya miskin banget sampe tiba-tiba jadi miliader bisa keliling dunia," kata @desy***. (*)

Related Posts

There is no other posts in this category.

Posting Komentar

Subscribe Our Newsletter